Bab 2276
Bab 2276
Bab 2276 Identitas Kekasih Gelap
Jeff masih membawa orang untuk mencari keberadaan Dewi di luar sana.
Mina tercengang mendengar Bibi Lauren dan Sonny meninggal. Keberadaan Dewi juga tidak jelas, ini membuatnya seketika tercengang. Dia sangat menyesal, menyesali diri sendiri karena tidak dapat membantu apa pun.
Ketika di Denmark, Dewi dan dia sehidup semati. Tidak peduli bertemu masalah apa pun, selalu tidak pernah meninggalkan dirinya….
Namun sekarang. Dewi mengalami masalah, Mina malah tidak dapat membantu apa pun.
Mina memberitahu berita ini ke Willy dan Juliana. Ekspresi wajah Willy berubah, lalu menundukkan kepala seperti sedang memikirkan sesuatu.
Ekspresi Juliana menjadi serius dan diam, tidak berbicara sepatah kata pun.
Dia mengira, dengan meninggalnya Dewi saingan cintanya, dia akan senang. Akan tetapi, begitu mendengar berita tersebut sekarang, dia tidak merasa bahagia, malah merasa kehilangan.
Sebenarnya Dewi adalah gadis yang sederhana. Dia bukan orang yang licik, juga tidak mengerti cara memperebutkan kekuasaan. Oleh karena itu, dia sudah ditakdirkan sebagai korban….
Dari segi emosional, sangat disayangkan seorang gadis yang sedang mabuk cinta bisa berakhir seperti ini.
Dari segi rasional, Dewi sebagai tunangan Lorenzo saja bisa berakhir seperti ini. Bagaimana dengan orang–orang seperti mereka bisa bertahan?
Juliana khawatir, sangat bingung akan masa depannya
“Pangeran, apa kita perlu melakukan sesuatu?” Mina bertanya dengan tersedak, “Saat itu, Noná Dewi tidak memedulikan apa pun untuk menolong kita ….”
“Dia pasti akan baik–baik saja.” Willy memotong ucapannya, “Pasti akan baik–baik saja!”
Dia kelihatannya sangat tenang, seperti tidak ada perubahan dengan suasana hatinya.
Akan tetapi, perkataannya seperti sedang menghibur Mina, juga seperti sedang menghibur diri sendiri.
“Meskipun dia sekarang bisa seperti ini tidak ada hubungannya denganmu, tapi pada saat itu demi menolongmu dia mempertaruhkan nyawanya. Kamu sekarang malah tampak seperti tidak tahu berterima kasih….
Juliana menatap Willy dengan tatapan mendalam.
Willy tidak membalas perkataannya, hanya berpesan pada Mina, “Kamu pergi ke Kastel Lorenzo,
lihat di sana ada butuh bantuan apa.”
“Baik.” Mina mengangguk sedih, “Jeff sedang mencari Nona Dewi di luar sana Bibi Lauren dan Sonny sedang dalam masalah, Kastel Lorenzo sekarang pastinya sedang kurang orang
“Pergilah.” Willy memaksa. “Ada masalah apa, laporkan padaku setiap saat.”
“Baik.”
Mina segera ke Kastel Lorenzo.
Juliana merasa Willy tidak dapat ditebak. Willy kelihatannya tidak peduli, malah menyuruh Mina memberi bantuan. Tidak tahu sebenarnya apa maunya.
Akan tetapi, Willy makin seperti itu, Juliana makin penasaran. Dia sangat ingin menjelajahi isi hatinya.
Mina bergegas ke Kastel Lorenzo.
Di sini diselimuti suasana sedih. Hidup dan mati Lorenzo awalnya belum dapat dipastikan, sekarang keberadaan Dewi juga tidak jelas. Bibi Lauren dan Sonny juga meninggal
Semua sangat berduka.
Mata Nola dan beberapa pelayan lama jadi memerah karena menangis. Melihat Mina datang, mereka tidak menyapa dengan senang seperti dulu, hanya bertanya dengan suara rendah ada masalah apa.
Mina tidak tahu bagaimana cara menghibur mereka, hanya menjawab datang membantu. Belongs to (N)ôvel/Drama.Org.
Nola begitu membuka mulut suaranya langsung tersedak. Air matanya mengalir dan berkata Bibi Lauren orang yang baik, mengapa ….
Sonny, Joni dan Muji juga baru berumur 20–an tahun. Kehidupan mereka baru dimulai, tapi meninggal begitu saja.
Mina mendengarnya juga ikut merasa sangat sedih.
Nola menghapus air matanya, sambil berkata ingin melanjutkan pekerjaan padahal di rumah juga tidak ada yang perlu disibukkan. Hanya saja ponsel di kamar Bibi Lauren terus berbunyi, komputernya juga masih menyala, semuanya tidak berani menyentuhnya.
Mina najk ke atas membantu membereskan. Komputer dan ponsel Bibi Lauren sudah mati karena habis baterai. Dia juga tidak berani sembarangan menyentuhnya, dokumen yang ada di atas meja tertiup angin dan berserakan di lantai.
Hatinya sangat kehilangan, sambil membungkukkan badan dan memungut selembar demi
lembar….
Dia mendadak melihat selembar dokumen dalam bahasa inggris dan tertegun.
BAD 2410
Dokumen itu mengenai putri Presiden. Tamara. Di dalamnya bukan hanya berisi catatan identitas mantan suami Tamara, tapi juga kekasih gelapnya….
Melihat identitas kekasih gelapnya, mata Mina langsung membelalak dan dia bergegas menelepon Willy….